Saturday 15 February 2014

debat capres demokrat ricuh marzuki ali pingsan



 Debat peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat di Surabaya pada Kamis, 13 Februari 2014 malam diwarnai kericuhan. Itu diakui salah satu peserta konvensi, Marzuki Alie.

Menurut Marzuki, kericuhan bermula ketika pendukungnya tidak mendapat tempat duduk menyaksikan debat. Tim suksesnya melapor. Saat mereka masuk, katanya, tak ada tempat tersisa.

“Tim AM (Ali Masykur Musa) mengisi empat baris, DI (Dahlan Iskan) enam baris, Dino Patti Djalal seadanya. IG (Irman Gusman) sebetulnya satu baris, tapi kursi-kursi di sebelahnya sudah diambil. Tim saya tidak mendapat tempat lagi,” ujar Marzuki, Jumat, 14 Februari 2014.

Ketua DPR itu mengaku sudah meminta baik-baik agar timnya diberi kursi. Ia juga sudah melapor ke event organizer. Namun, tiba-tiba ada yang melempar kursi ke timnya. “Kami tidak tahu siapa, melempar kursi ke tim kami kelompok pelajar perempuan. Tapi kami tidak melayani,” ucapnya.

Marzuki pun mengaku prihatin karena kericuhan itu terjadi ketika acara debat bernegara. Tapi Wakil Ketua Majelis Tinggi Demokrat itu maklum, karena itu merupakan proses belajar berdemokrasi.

Salah Paham
Dikonfirmasi soal itu, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf mengatakan kericuhan terjadi karena salah paham. “Itu jadi bumbu saja, jadi riak-riak saja. Nggakada keributan. Itu sikap spontanitas biasa saja,” kata Nurhayati di Gedung DPR, hari ini.

Kericuhan itu, lanjutnya, hanya terjadi sebentar. Acara debat tetap berlangsung lancar. Ketua Fraksi Demokrat itu menuturkan, kesalahpahaman adalah hal biasa. Tinggal ambil hikmahnya.

Tanggapan berbeda terlontar dari juru bicara tim sukses kandidat capres Pramono Edhie, Ruhut Sitompul. Ruhut mendesak agar komite konvensi membuat aturan tegas terkait jumlah pendukung.

Aturan yang ada menyebutkan, satu kandidat capres hanya boleh membawa 50-100 pendukung.

“Mungkin Dahlan Iskan ingin sekali menang, dia bawa 300-500 pendukung. Mungkin calon-calon lain terpancing bawa pendukung banyak juga,” katanya. Namun Ruhut yakin, kericuhan itu tidak akan membuat citra konvensi capres Partai Demokrat turun

No comments:

Post a Comment